Marinews99 - Setelah bermain imbang 1-1 di kandang RSC Anderlecht, manajer Manchester United Jose Mourinho mengkritik penyerangnya-penyerangnya Kritik Mourinho kepada penyerangnya itu bisa dibaca sebagai isyarat ia menginginkan Zlatan Ibrahimovic dan kawan-kawan tampil lebih agresif dan sigap dalam menembus jantung pertahanan Chelsea di Stadion Old Trafford dalam laga Liga Inggris, Ahad malam ini.
Melawat ke kandang Anderlecht, MU unggul lebih dulu melalui gol yang dicetak pemain lini tengah Henrikh Mkhitaryan pada menit ke-36. Tapi pemain Anderlecht, Leander Dendocker, menyamakan kedudukan pada menit ke-86. Saya akan sangat murung terhadap pemain-pemain penyerang kami kalau aku seorang pemain belakang United Karena, mereka punya kesempatan ‘mematikan’ lomba dan tak melakukannya,” kata Mourinho kemarin dinihari.
“Hasil lomba semestinya lebih baik dan kami hanya bisa menyalahkan diri sendiri. Kami bermain terlalu mudah pada babak kedua dan tidak tampil menyerang dengan insting ‘menghabisi’,” tutur instruktur asal Portugal tersebut.
Hasil 1-1 di kandang Anderlecht sebenarnya telah bagus buat MU. Lantaran, tim asuhan Mourinho tersebut hanya membutuhkan hasil 0-0 dalam pertemuan kedua di Old Trafford, Kamis mendatang, untuk lolos ke semifinal Liga Europa berkat gol tandang.
Jadi, posisi MU pada kejuaraan yang bisa membawa mereka tampil di Liga Champions Eropa musim depan itu telah setengah aman. Kini, mereka tinggal berkonsentrasi memperbaiki posisi di Liga Utama. Mereka menempati posisi keenam dengan nilai sama dengan Everton yang ada di atasnya dan cuma berselisih tiga angka dari urutan keenam, Arsenal.
Tapi, lebih dari sekadar perbaikan citra di liga domestik, pertarungan melawan Chelsea merupakan soal gengsi dan mungkin juga dendam buat Mourinho. Instruktur asal Portugal tersebut diberhentikan dari Chelsea musim lalu setelah dianggap gagal membangkitkan balik kejayaan The Blues dari London itu.
Di tangan manajer baru, Antonio Conte, The Blues justru tampil jauh berbeda dibanding musim lalu dan memimpin klasemen dengan keunggulan empat poin dari Tottenham dengan tujuh lomba tersisa.
Bagi Mourinho, akan menjadi kebanggaan bila mampu membawa skuad The Red Devils miliknya menghambat laju pasukan Conte dengan kemenangan atau minimal hasil seri. Setan Merah sendiri masih punya sisa 1 pertandingan lebih tidak sedikit, sehingga raihan 3 poin juga bakal menekan Manchester City dalam perebutan posisi 4 tidak kecil.
Dengan demikian, tekanan hebat kepada Chelsea dilakukan oleh mourinho diprediksi bakal menginstruksikan Zlatan cs untuk. Ini akan menjadi tantangan gede buat manajer tim nasional Italia di Piala Eropa 2016, Conte.
Tapi Conte, menurut kiper Chelsea, Thibaut Courtois, sudah menegaskan kepada pemain-pemainnya untuk berfokus menjaga momentum kemenangan mereka di Liga Utama yang ibarat telah ada di depan mata. The Blues membutuhkan lima kemenangan dalam 7 pertandingan terakhir untuk berjanji merebut gelar juara Liga Primer musim 2016/2017. “Kami hanya perlu mempertahankan mental pemenang dan bertarung sampai akhir,” kata Courtois.
Beberapa bekas pemain Chelsea, seperti Paulo Ferreira, menilai Conte membawa suasana baru di kubu Chelsea. “Ia mengembalikan energi yang positif di Chelsea,” ujarnya.
Mourinho tentu belajar dari pengalaman. Sehabis lomba melawan Anderlecht pastinya bukan dimaksudkannya untuk membuat energi negatif di timnya, kritiknya kepada Zlatan cs Rasa haus gol dari pasukannya dibangkitkan oleh ini pasti semacam stimulan dari Mourinho untuk.
EmoticonEmoticon