Marinews99 - Saat perut telah mulas dan keinginan untuk buang air gede atau BAB terasa mendesak, ada kalanya toilet sedang digunakan orang lain atau kondisi sedang di perjalanan sehingga tidak bisa segera ditunaikan. Menahan BAB dikenal sebagai langkah-langkah untuk menyelamatkan diri dari kondisi terdesak itu.
Lantaran terlalu sering menahan BAB mampu membahayakan kesehatan diri sendiri, tapi jangan sampai hal itu jadi norma,
National Library of Medicine Amerika Perkumpulan menulis bahwa tinja atau feses yang seharusnya dibuang dalam proses BAB sejatinya merupakan sisa makanan dan kotoran sehingga bersifat racun.
BAB merupakan proses terakhir dari sistem pencernaan, sehingga tak semestinya ditahan apalagi sering dilakukan.
Sebab terjadi secara alami melewati refleks gerakan usus, maka makin lama Kamu menahan akan makin besar resikonya untuk kesehatan. Karena cairan dalam usus diserap oleh tubuh, contohnya Anda bisa mengalami kram perut dan sembelit Hasilnya kotoran bakal menjadi lebih padat dan tidak gampang dikeluarkan.
Otot pada usus besar yang berfungsi mengeluarkan kotoran pun lama kelamaan bakal kehilangan refleksnya. Akibatnya proses BAB Kamu juga jadi lebih lama dan tidak mudah. Hasilnya, bisa terjadi ambeien atau kendala lainnya.
EmoticonEmoticon