Marinews99 - Situasi di Timur Tidak dekat agak tegang belakangan ini. Korea Utara yang sedang mempersiapkan uji coba nuklir telah bereaksi keras tanpa rasa takut terhadap Amerika Perkumpulan yang melakukan aksi militer.
Dirilis AFP, Sabtu (15/4/2017), kini China mengeluarkan peringatan pada Jumat (14/4) waktu setempat bahwa perseteruan dengan Korea Utara bisa pecah kapanpun. Uji coba nuklir keenam sedang disiapkan pyongyang dispekulasikan.
Angkatan Laut Amerika Serikat sudah dikerahkan di dekat semenanjung Korea. Presiden Donald Trump sudah mengeluarkan peringatan lugas terhadap ancaman nyata dari Pyongyang, berupa senjata nuklir. Trump bakal "mengurus" kendala itu.
Di tengah situasi itu, China berada di bawah tekanan Trump untuk mencegah provokasi Korea Utara. Situasi sudah mencapai puncaknya kini.
"Satu pihak sudah merasa bahwa perseteruan bisa pecah kapanpun," kata menteri luar negeri China, Wang Yi.
"Bila perang terjadi, hasilnya adalah kekalahan untuk seluruh orang, tak akan ada pihak yang menang," ia menambahkan dalam jumpa pers bareng menteri luar negeri Prancis di Beijing.
Tanggapan Wang ini seperti sungguh mirip dengan peringatan dari Institut Perlucutan Senjata dan Perdamaian Kementerian Luar Negeri Korea Utara yang menyatakan "perang termonuklir bisa pecah kapan saja'.
EmoticonEmoticon